5 Tips Test Marketing Skill Yang Efektif, Jangan Sampai Keliru!

5 Tips Test Marketing Skill Yang Efektif, Jangan Sampai Keliru!

Posisi marketing memegang peranan yang sangat penting bagi perusahaan.  Hal ini membuat proses rekrutmen untuk posisi ini cukuplah sulit dan riskan. Sebabnya, HRD atau tim rekrutmen akan menerapkan berbagai metode efektif dalam prosesnya, termasuk melakukan test marketing skill.

Test marketing skill adalah cara efektif yang telah banyak digunakan oleh banyak industri. Untuk bisa melakukan penilaian yang tepat, Anda harus menjalankan tes ini dengan berkualitas dan tepat pula.

Nah, berikut ini Algobash telah merangkum beberapa tips atau cara tes marketing skill dengan tepat. Baca informasi selengkapnya di bawah!

Baca juga: Pertanyaan sales yang calon pegawai Anda wajib ketahui

Bagaimana Cara Test Marketing Skill?

Saat melakukan proses rekrutmen untuk posisi apapun, umumnya HRD di suatu perusahaan akan menjalankan beberapa tahapan. Salah satunya adalah screening CV dan Interview.

Kedua metode tradisional tersebut memang sangat umum diterapkan dalam rekrutmen. Namun, sayangnya, kedua metode saja tidak cukup untuk menilai kandidat yang berkualitas. 

Mengingat CV dan interview hanya berfokus pada pengalaman mereka dalam bekerja sebelumnya bukan bagaimana performa dan kompetensi mereka sebenarnya saat bekerja.

Di sinilah, test based hiring sangat diperlukan dalam proses rekrutmen termasuk juga ketika Anda ingin melakukan test marketing skill. Mengetes skill secara langsung tentunya jauh lebih efektif dibanding hanya menilainya melalui CV dan interview saja.

Namun, test skill marketing juga harus dilakukan dengan betul dan tidak boleh sembarangan. Untuk lebih mudahnya, berikut adalah beberapa tips untuk menguji marketing skill yang efektif:

5 Tips Test Marketing Skill

1. Ketahui Skill Apa Saja Yang Akan Dites

Posisi marketing sangat luas dan skill-skill yang harus dikuasai oleh marketer yang baik juga cukup beragam. Sebagai langkah awal dalam melakukan test marketing skill adalah mengetahui dasar-dasar skill apa saja yang harus dites. Tentunya hal ini dapat disesuaikan dengan jobdesc dan posisi pekerjaan.

Pastikan skill-skill yang akan dites sangat esensial bagi kesuksesan kerja kandidat kedepannya seperti kemampuan penjualan, kreativitas, komunikasi, rasa ingin tahu yang tinggi, kemampuan beradaptasi, kemampuan untuk menetapkan tujuan, public speaking, dan masih banyak lagi yang lainnya.

2. Tes Pemahaman Kandidat

Tips test marketing skill kedua yang bisa Anda terapkan yaitu mengetes pemahaman kandidat terhadap marketing. Untuk mengetesnya, jangan hanya berikan pertanyaan-pertanyaan dasar atau biasa, tetapi Anda juga harus memberikan studi kasus agar kandidat dapat memberikan sebuah solusi efektif setelah menganalisanya.

Baca juga: CV Screening Tidak Efektif Untuk Seleksi Calon Karyawan di 2023? Ini Penjelasannya!

3. Tes Kreativitas Kandidat

Seorang marketer yang baik harus memiliki kreativitas yang tinggi. Untuk itu, Anda dapat mengetesnya dalam proses rekrutmen. Tes ini cukup simple namun memberikan dampak yang luar biasa dalam penilaian Anda.

Anda dapat memberikan tugas kepada kandidat seperti mengerjakan copywriting maupun yang lainnya. Atau Anda juga bisa mengetes mereka secara langsung saat interview seperti memberikan arahan untuk menjual pulpen, buku, atau apapun itu yang ada di ruangan interview.

Melalui tes sederhana ini Anda dapat melihat sekaligus menilai bagaimana kemampuan marketing atau penjualan mereka. Seorang marketer tentu saja harus bisa menjual. 

Selain itu, melalui tes ini Anda juga dapat melihat sifat atau karakter yang mereka miliki dalam melakukan penjualan.

4. Maksimalkan Waktu Test

Hampir semua kandidat untuk posisi pekerjaan apapun tidak menyukai waktu yang lama dalam melakukan sebuah test. Untuk itu, Anda dapat membuat tes dengan memaksimalkan waktu seperti selama 10 sampai 20 menit saja. Usahakan juga masing-masing soal tes dapat dikerjakan selama 1 sampai 2 menit.

5. Berikan Take Home Test

Tips test marketing skill yang terakhir yaitu Anda dapat memberikan take home test kepada kandidat. Anda dapat memberikan tugas-tugas yang berhubungan dengan skill yang dibutuhkan dalam job desc atau posisi pekerjaan seperti membuat landing page, copywriting, studi kasus, dan masih banyak lagi yang lainnya. Ingat, sesuaikanlah selalu tes yang diberikan dengan posisi marketing yang mereka lamar.

Baca juga: Bagaimana Melakukan Candidate Screening Assessment yang Efektif?

Nah, itulah dia beberapa tips dalam menjalankan test marketing skill. Anda dapat menerapkan kiat-kiat di atas untuk melakukan penilaian kandidat yang jauh lebih baik .

960 640 Algobash